Bab 161-180
Bab 161 Pebisnis
“Tuan Dave, ternyata Anda benar–benar kemari, saya senang sekali, ayo silahkan duduk…”
Chester bergegas menarik kursi dan mempersilahkan Dave untuk duduk.
Chester yang begitu ramah membuat Dave sedikit bingung, meskipun dia berpesan pada Yansen untuk memberitahukan kedatangannya, tapi tidak perlu sampai seperti ini kan!
“Pak Chester, apa….apa kamu mengenalku?”
Dave bertanya dengan kebingungan.
“Tentu saja, saya juga hadir di pertemuan Tuan Indrawan, balikan aksi Tuan Dave malam itu juga masih saya ingat dengan jelas. Stanley berani bersikap kurang ajar pada Tuan Indrawan, akhirnya tersungkur hanya dengan satu tendangan dari Tuan Dave.
Chester teringat malam pertemuan itu, hatinya sangat bersemangat!
Waktu itu Stanley beserta dengan anggota Geng Naga Api datang dan menakuti hadirin. bagaimanapun mereka semua adalah pebisnis, mereka tidak pernah berada dalam situasi mencekam seperti itu.
Kemudian Dave muncul dan menghabisi Stanley, hal itu membuat semua orang langsung memuja Dave!
Melihat Chester membahas kembali masalah perjamuan Indrawan, Dave tersenyum, dia akhirnya mengerti kenapa Chester bersikap begitu ramah padanya!
Kalau tahu seperti ini, dia tidak akan repot–repot berpesan pada Yansen, dia bisa datang langsung saja!
“Sekarang saya hanyalah seorang staf pemasaran biasa, saya datang untuk menegosiasikan masalah kerja sama, masalah yang sudah berlalu tidak perlu dibahas lagi….”
Dave berkata dengan sangat merendah!
“Baik, baik…” Chester menganggukkan kepalanya dan segera memanggil sekretarisnya: “Nelly, mana kontrak yang saya minta kamu siapkan?”
“Sudah Pak….Nelly segera membawakan kontrak itu kedalam ruangan!
“Tuan Dave, dilihat dulu, kalau Tuan Dave rasa ada yang tidak cocok, bisa diganti….”
Chester menyerahkan kontrak itu pada Dave!
Dave mengambil kontrak itu dan tidak melihatnya lagi: “Tidak perlu dilihat lagi, saya percaya pada Pak Chester….”
“Kalau begitu, kita langsung tanda tangani saja…”
Chester bergegas mengambil pena dan menyerahkannya kepada Dave!
Tapi pada saat Dave mau menandatangani kontrak itu, Navaro dan Sana menerobos masuk! “Tuan Muda Navaro?” Chester mengernyitkan keningnya dan menatap Navaro!
Meskipun Navaro menerobos masuk dengan tidak sopan. Chester juga tidak mengatakan apa- apa, karena bagaimanapun Laurents Cosmetic tidak bisa mengalahkan kekuatan yang dimiliki oleh Keluarga Kintan!
Meskipun dalam industri kosmetik, Laurents Cosmetic termasuk perusahaan yang paling besar, tapi Keluarga Kintan bergerak diseluruh industri, mereka juga merupakan grup yang bergerak diberbagai bidang!
“Pak Chester, saya datang untuk menegosiasikan kontrak denganmu, saya ingat terakhir kali kita mendiskusikan kontrak ini sepertinya tidak ada masalah, kenapa tiba–tiba kamu malah menanda tangani kontrak dengan orang lain?”
Raut wajah Navaro menjadi sangat dingin!
“Tuan Navaro, kami sudah mempertimbangkannya dari berbagai aspek, dan merasa akan lebih baik apabila bekerja sama dengan PT Damai Kimia, karena kita semua juga pebisnis, tentu akan mementingkan keuntungan.
Π
Chester menjelaskan sambil tersenyum!
“Sialan, kamu kira saya ini gila?” Navaro memelototi: “PT Damai Kimia mengutus seorang staf biasa, dan kamu langsung tanda tangan kontrak dengannya, apa mereka menyogokmu? Saya kemari mewakili Keluarga Kintan, saya datang langsung saja sudah sangat memberi muka. padamu, jangan tidak tahu diri….”
Navaro mengamuk, awalnya dia kemari untuk menghina Dave, tapi tidak disangka malah dia yang menjadi badut, kalau Dave berhasil menanda tangani kontrak dengan Laurents, mau ditaruh dimana mukanya?
Mendengar Navaro berkata demikian, senyuman di wajah Chester juga sirna.
“Tuan Navaro, tolong jaga bicaramu, Laurents Cosmetic ini adalah perusahaanku, saya mau bekerja sama dengan siapa juga tidak menjadi urusan Keluarga Kintan, tidak peduli sekuat apa
kalian!”
Chester juga tidak segan segan lagi, raut wajahnya seketika menjadi dingin!
Navaro tercengang, dia tidak menyangka Chester berani berkata seperti itu padanya!
“Kamu berani berkata seperti itu padaku?” Navaro mengernyitkan keningnya, raut wajahnya memucat: “Percaya tidak kalau dalam waktu satu bulan, saya akan membuat perusahaanmu ini tidak bisa bertahan di Kota Surau….”
Bab 162 Memfitnah orang
“Hm!” Chester mendengus: “Terserah saja, saya tidak takut pada kalian!”
Navaro seketika kehabisan cara karena ancamannya tidak berguna!
“Pak Chester, Pak Chester…” Saat itu, dari luar terdengar suara Martin yang menghampiri dengan panik: “Sekarang dalam aspek produksi maupun pemasaran, perusahaan kita akan lebih baik apabila bekerja sama dengan Keluarga Kintan, keuntungan yang didapat akan lebih besar….”
Martin sudah menerima sogokan dari Keluarga Kintan, kalau kontraknya tidak berhasil ditanda tangani oleh mereka, dia harus mengembalikan uang yang sudah dia terima, dan Navaro bisa saja
membocorkan hal ini!
“Martin, sejak kapan kamu mulai berhak mengatur masalah kontrak kerja sama? Jangan lupa, kamu hanyalah seorang manajer, tidak ada hakmu untuk bersuara disini….”
Chester berteriak pada Martin.
Martin yang terkejut seketika tidak berani bersuara lagi, dia hanya bisa berdiri dengan patuh disamping!
“Kamu mati–matian merekomendasikan Keluarga Kintan sebagai mitra kerja sama, apa kamu menerima sogokan dari mereka?” Dave tiba–tiba bertanya pada Martin.
“Sembarangan, jangan memfitnah orang, siapa yang menerima sogokan, saya memang merasa karaktermu jelek, karakter karyawan itu mencerminkan perusahaannya…”
Martin memaki Dave!
Chester yang berada disampingnya seketika tercengang, keringat dinginnya tidak berhenti bercucuran!
Dave itu siapa, dia sendiri sangat jelas, tidak disangka Martin malah berani memaki Dave?
Bajingan sialan itu sama saja mencari mati!
Chester dari tadi mengkhawatirkan kalau dia akan menyinggung perasaan Dave karena pelayanan yang buruk, dan benar saja, saat ini bawahannya berani memaki Dave!
“Bajingan, kamu berani berkata seperti itu pada Tuan Dave? Berlutut!”
Chestermenendang Martin dengan keras sambil berteriak!
Martin kebingungan, dia menatap Chester dengan tatapan tidak percaya: “Pak… Pak Chester, dia hanya seorang staf pemasaran biasa, kenapa….kenapa kamu menendangku?”
“Bajingan, kusuruh berlutut, ya berlutut, tidak punya telinga ya…”
Chester kembali menendang Martin dengan keras, mulutnya tidak berhenti mengumpat, tapi dalam hatinya sudah sangat ketakutan!
Kalau Dave sampai marah, tidak hanya Yansen, atau Tuan Indrawan, sekal*pun hanya Keluarga Tanaka, mereka semua dapat menghancurkan perusahaannya dengan mudah!
Martin yang ditendang dengan keras, terjatuh dan bersujud!
“Tuan Dave, maafkan didikanku yang tidak benar sehingga menyinggungmu, sekarang juga saya akan memecatnya, mengenai sogokan yang dia terima, saya juga akan memeriksanya…”
Chester meminta maaf kepada Dave sambil bercucuran keringat dingin!
“Chester, kamu salah makan obat ya? Dave ini hanya seorang mantan narapidana, kenapa kamu malah merendah padanya, yang sepertimu masih bisa menyebut diri sendiri bos perusahaan besar, bajingan memalukan….”
Navaro yang melihat Chester begitu hormat pada Dave, merasa kesal dan berkata dengan jijik!
Chester menatap Navaro dengan dingin, dia juga tidak menjelaskan apapun, karena Navaro belum tahu kemampuan Dave, jadi dia membiarkannya menyombongkan diri, hanya saja Chester percaya kalau Keluarga Kintan hanya bisa sombong untuk beberapa hari kedepan.
Meskipun Keluarga Kintan sangat hebat, tapi kalau dibandingkan dengan Yansen, Indrawan dan Keluarga Tanaka yang berada di pihak yang sama, mereka tidak ada apa–apanya!
“Pak Chester, kita lanjutkan saja tanda tangan kontrak kita, saya tidak ingin ada orang yang mengganggu.
Dave berkata dengan tenang
“Baik!” Chester mengangguk dan memanggil sekretarisnya : “Nelly, antarkan tamu keluar, kalau ada yang tidak mau keluar, panggil petugas keamanan
Nelly mengangguk dan berkata pada Navaro: “Tuan Muda Navaro, silahkan….
Navaro menatap Chester dengan marah, namun Navaro juga menyadari kalau dia bersikeras tidak mau pergi, itu hanya akan mempersulit dirinya sendiri, jadi dia menarik Sana menuju arah keluar, hanya saja, pada saat sampai di pintu, dia berhenti dan menoleh: “Chester, tunggu saja, saya punya sepuluh ribu cara yang akan membuatmu menyesal….”
Setelah Navaro dan Sana pergi, Chester juga berkata pada Martin yang masih berlutut: “Kamu juga enyah dari hadapanku sekarang, setelah ini saya akan membuat perhitungan denganmu!”
Bab 163 Penipu
Martin tidak berani berlama–lama, dia bergegas keluar dari ruangan Chester!
Setelah kembali keruangannya, Martin yang sudah sangat kesal melihat Yvonne belum beranjak dari ruangannya, dan langsung menatap Yvonne dengan tatapan jahat!
Yvonne yang melihat Martin sudah kembali namun terlihat sangat marah juga tidak berani
bersuara!
“Bagaimana pertimbanganmu? Saya beritahu, asalkan kamu mau tidur denganku, saya jamin Laurents Cosmetic akan bekerja sama dengan perusahaanmu…”
Martin sudah mengetahui kalau kontrak kerja sama akan ditanda tangani dengan PT Damai Kimia, jadi dia berani menjamin!
“Martin, apa….apa kamu bisa mengganti persyaratan lain, saya….”
Yvonne merasa serba salah!
“Mengganti persyaratan?” Martin mendengus: “Apa kamu tahu berapa nilai kontrak kerja sama kali ini? Kalau kontrak kerja sama ini ditanda tangani, hanya komisinya saja sudah berada diluar bayanganmu, membeli sebuah gedung pun bukan masalah! Keuntungan sebesar itu diganti dengan menidurimu semalam, apa keterlaluan? Dengan uang sebanyak itu, saya bisa mencari 100 pelacur untuk tidur denganku”
Wajah Yvonne memerah, dia mengigit bibirnya dengan kuat. Martin yang melihat Yvonne seperti erasa tidak tahan kalau saja mereka bukan berada di kantor. Martin pasti akan langsung menelanjanginya?
“Babaik, saya akan memenuhi persyaratanmu, tapi, harus tanda tangan kontrak dulu!”
Setelah memikirkannya cukup lama, Yvonne mengangguk dan menyetujuinya!
“Tentu saja, pasti tanda tangan kontrak dulu. Martin menyeringai, lalu melanjutkan perkataannya “Saya akan memesan kamar di hotel malam im, tunggu saja teleponku, pakai pakaian yang seksi ya.
Yvonne berbalik dan berjalan keluar, dia sudah tidak tahan lagi mendengar perkataan itu!
Tapi pada saat Yvonne berjalan keluar dari ruangan Martin, dia berpapasan dengan Dave yang turun dari ruangan Chester
“Kak Dave…”
Yvonne tidak menyangka Dave akan datang secepat ini!
“Yvonne, kenapa kamu ada disini?” Dave yang melihat Yvonne disini, bertanya dengan kebingungan!
Dia sudah berpesan agar Yvonne tidak perlu kesini, tapi tidak disangka Yvonne malah diam–diam kemari!
“Saya kemari untuk meminta bantuan kepada teman sekolahku, dengan begitu akan lebih mudah dinegosiasikan!” Yvonne berkata dan melirik kearah Dave yang memegang kontrak, dia bertanya dengan kaget: “Kak Dave, kamu…..kamu sudah menanda tangani kontraknya?”
“Benar, sudah ditanda tangani…”
Dave memperlihatkan kontraknya kepada Yvonne!
Yvonne yang melihat kontrak itu seketika bingung!
Dia baru saja menyetujui persyaratan Martin, kenapa Dave sudah menanda tangani kontraknya secepat ini?
“Tuan Dave, ini…..???”
Chester yang melihat Yvonne bertanya dengan bingung pada Dave!
Karena dia tahu hubungan Dave dengan Yuki, mereka berdua terlihat begitu mesra di perjamuan Indrawan, membuat semua orang yang melihatnya cemburu!
“Adikku…..” Dave tersenyum!
“Yvonne, ini adalah Direktur Laurents Cosmetic, kami baru saja selesai menanda tangani kontrak….”
Dave memperkenalkannya pada Yvonne!
“Halo, Pak Chester, nama saya Yvonne…”
Yvonne segera mengulurkan tangannya untuk menyalami Chester!
“Nona Yvonne, tadi saya dengar kamu mengatakan kalau teman sekolahmu bekerja disini?”
Chester bertanya pada Yvonne!
“Iya, namanya Martin. manajer perusahaan kalian……..”
Yvonne mengangguk!
“Dia?” Dave mengernyitkan keningnya!
“Kak Dave, kamu kenal dengannya?” melihat ekspresi Dave, Yvonne bertanya dengan bingung.
“Martin tadi berusaha mencegah kita menanda tangani kontrak dengan Laurents!”
Kata Dave!
Yvonne yang mendengarnya seketika menjadi marah, sepanjang waktu ini Martin sedang menipunya, mengingat dia yang dengan bodohnya menyetujui persyaratan Martin, kekesalannya.
memuncak!
Pada saat itu. Martin berjalan keluar dari ruangannya, dan menemukan Yvonne sedang berbincang dengan Dave dan Chester yang ada disamping, lalu merasakan ada yang salah dan segera berlari menuju ke luar!
“Martin, dasar sampah, kamu berani menipuku…”
Melihat Martin, Yvonne langsung mencaci maki dan mengejarnya!
Bab 164 Banyak keuntungan
Dave yang
melihat situasi itu seketika mengerti, dia langsung berlari mengejar dan membawa Martin kembali!
Yvonne yang sudah sangat marah langsung menjambak rambut Martin: “Martin, bukankah tadi katamu menetapkan mitra kerjasama Laurents Cosmetic adalah wewenangmu? Kamu berani. menggunakan kontrak untuk mengambil keuntungan dariku, meniduriku, kamu benar–benar bukan manusia….”
Yvonne benar–benar sangat marah, dan terus memukuli Martin. Martin juga tidak berani mengelak, dia hanya bisa menerima pukulan–pukulan Yvonne dengan pasrah!
Aura pembunuh seketika terasa dari sekujur tubuh Dave, Martin berani mengambil kesempatan dalam kesempitan, kalau dia tidak datang sendiri untuk menandatangani kontrak, bukankah Martin akan berhasil memperalat Yvonne?
Setelah sesaat. Yvonne juga sudah lelah, dia menatap Dave dengan berlinang air mata: “Kak Dave, saya…saya tidak mau kamu dipecat, makanya saya menyetujui permintaan bajingan ini!”
“Yvonne, sudahlah, saya tahu, tidak apa–apa!” Dave menepuk Yvonne dengan pelan, lalu menatap Martin dengan dingin.
Setelah merasakan aura pembunuh yang dingin dari tubuh Dave, Martin terkejut dan gemetaran: “Saya….saya salah, saya hanya bercanda kok, kami adalah teman lama, saya tidak mungkin melakukan hal seperti itu!”
Martin berusaha mat–matian untuk minta maaf, tapi itu semua tidak ada gunanya lagi!
“Hari ini saya sedang tidak ingin membunuh orang….” Selesai berkata, Dave mencengkram satu. tangan Martin, dan energi spiritual yang besar dikerahkan oleh Dave, dan langsung menghancurkan
tangan Martin!
“Ah……”
Martin berteriak kesakitan!
Seketika Martin merasa kalau tangannya hanya tersisa daging dan kulit, tulangnya sudah hancur dan sepertinya tidak bisa disambungkan lagi!
“Kak Dave….
Yvonne yang melihat situasi itu bergegas menarik Dave!
Dia takut Dave akan membunuh Martin karena dirinya, itu melanggar hukum, dia tidak mali Davé masuk penjara lagi!
Melihat Yvonne yang tampak cemas, Dave tidak bertindak lagi, dia berkata pada Chester: “Pak Chester, dia bawahanmu, kamu saja yang urus….
Chester yang terkejut seketika gemetaran, dia sibuk menganggukkan kepalanya: “Tenang saja, saya akan mengurusnya dengan baik…..”
Dave membawa Yvonne pergi, dia tahu kalau Chester pasti punya cara untuk menghabisi Martin!
Dan saat Dave membawa Yvonne kembali dengan kontrak di tangan, seluruh departemen pemasaran sangat terkejut!
Mereka semua membaca kontrak itu berulang–ulang, dan memastikan kalau kontrak itu asli!
Mereka semua menatap Dave dengan tatapan tidak percaya, sampai saat ini mereka masih belum paham bagaimana Dave bisa menandatangani kontrak kerja sama dengan Laurents Cosmetic dalam kurun waktu sesingkat ini!
Billy yang memegang kontrak itu juga gemetaran, karena dia tahu betapa berharganya kontrak ini, sebagai manajer pemasaran, kontrak ini juga akan memberikan keuntungan yang besar padanya!
Meskipun dia sangat membenci Dave dan ingin memecatnya, tapi kali ini Dave berhasil menanda tangani kontrak yang sangat bernilai, dan membawa banyak keuntungan baginya!
Meskipun hatinya merasa sangat senang, tapi Billy berusaha menyembunyikannya dan menunjukkan ekspresi dingin: “Dave, kamu berhasil menanda tangani kontrak ini dengan gampang, juga berkat saya dan Mona yang sudah bolak–balik selama berbulan–bulan, kamu tidak. usah membanggakan diri, anggap saja kamu beruntung dan tidak akan dipecat kali ini, tapi itu tidak berarti kamu akan terus menerus beruntung seperti kali ini!”
Setelah berkata, Billy menyimpan kontraknya dan bergegas menuju ruangan Direktur, ini adalah kabar baik bagi perusahaan!
“Billy, Billy….” Mona yang melihat Billy hendak keluar, segera mengejarnya!
Setelah melihat Mona, Billy menghentikan langkahnya!
“Beritahu saya, kontrak kali ini akan memberimu komisi sebanyak apa?” Meskipun Mona tahu. kalau komisi dari kontrak ini besar, tapi untuk jumlah pastinya, dia juga tidak tahu!
Billy menyeringai: “Bukankah kamu sangat menyukai rumah di Perumahan Bumi Indah? Besok saya akan mengajakmu untuk melihat rumah disana, pilih saja model yang kamu sukai, kontrak ini akan membuat keuntungan yang sangat banyak untuk kita, pada saat itu, membeli rumah tidak akan menjadi masalah!”
”
Bab 165 Mencampakkan
Mona yang mendengarnya hampir melompat kesenangan, wajahnya sangat bersemangat : “Benarkah? Tampaknya Dave tidak sepenuhnya tidak berguna juga ya.”
“Hm, dia hanya mengandalkan jalan yang sudah kita buka sebelumnya!” Billy mendengus, dia tidak akan mengakui kalau ini adalah hasil jerih payah Dave.
“Benar, kalau bukan karena kita sudah terlebih dulu membuka jalan, Dave tidak akan bisa menanda tangani kontrak ini dengan gampang..
Mona juga segera menganggukkan kepalanya!
“Sudahlah, saya mau menyerahkan kontrak ini kepada Pak Junior. Pak Junior pasti akan memujiku, bisa saja dia memindahkanku menjadi manajer pembelian!”
Setelah berkata, Billy melangkah menuju ruangan Direktur dengan hati gembira!
Karena terlalu gembira, Billy lupa mengetuk pintu dan langsung melangkah masuk!
Pada saat itu, Junior sedang menelpon, dan melihat ada yang menerobos masuk dia langsung mematikan panggilannya!
Raut wajah Junior langsung berubah serius saat melihat Billy!
Billy seketika tersadar kalau dia sudah melakukan kesalahan, sekujur tubuhnya gemetar dan dia menunjukkan kontrak yang ada di tangannya: “Pak Junior, kami sudah berhasil menanda tangani kontrak dengan Laurents Cosinetic!”
Bagaimanapun ini adalah kontrak besar, mungkin saja Junior tidak akan marah setelah mendengarnya!
Tapi Billy salah sangka, seketika dia selesai berbicara, Junior langsung mengamuk: “Enyah, enyal dari hadapanku….”
Seketika, Junior melemparkan cangkir tehnya kearah Billy dengan kuat!
Bam…..
Mendengar suara cangkir yang pecah. Billy yang kaget langsung lari terbirit–birit!
Junior menggertakkan giginya, dan bernafas dengan kasar, sangat jelas kemarahannya sudah memuncak!
Dia sudah mendapatkan kabar kalau Dave berhasil menanda tangani kontrak dengan Laurents, awalnya dia berniat mempermalukan Dave, tapi tidak disangka yang dipermalukan malah si Navaro!
Panggilan masuk tadi juga panggilan dari Navaro, dia langsung memaki Junior, sekarang Junior
sudah tidak ingin menetap di perusahaan milik Keluarga Tanaka, jadi dia menghubungi Navaro untuk membuat koneksi, dan hari ini dia mengkhianati Keluarga Tanaka dengan memberikan informasi mereka kepada Navaro, jadi walaupun Navaro memakinya, dia hanya bisa menahannya!
“Billy, apa kata Pak Junior? Apakah dia mengatakan berapa banyak bonusmu?”
Mona melihat Billy yang berjalan kembali segera menghampiri dengan bahagia.
“Membahas apanya, entah apa yang terjadi padanya hari ini, dia malah memakiku….”
Billy membawa kontrak itu dan kembali kedalam ruangannya dengan raut wajah tidak senang.
Mona bergegas mengikutinya kedalam ruangan untuk menghiburnya!
Sesampainya di jam istirahat, Dave membercskan barang–barangnya dan bersiap menuju kediaman Keluarga Tanaka, karena dia sudah berjanji pada Yuki akan makan bersama dengannya. dan Juan!
“Kak Dave, karena kita berhasil menandatangani kontrak sebesar itu, ayo kita rayakan bersama, saya tahu sebuah restoran makanan barat yang ada didekat sini, makanannya sangat enak!”
Yvonne menghampiri Dave dan berkata dengan wajah bahagia!
Dave tercengang lalu menjawab dengan canggung: “Saya ada sedikit urusan siang ini, kamu makan saja sendiri ya, kalau mau merayakannya, nanti malam saja kita rayakan bersama….
Yvonne yang mendengar itu hanya bisa menjawab dengan kecewa: “Baiklah…”
Melihat bayangan Dave yang berjalan keluar dari perusahaan. Yvonne merasa selalu ada jarak diantara dirinya dan Dave, dia tidak bisa melihat menembus Dave, dan dia juga tidak bisa membuat jalan masuk kedalam hati Dave!
Setelah keluar dari perusahaan, Dave awalnya ingin mengendarai accord tua miliknya, tapi dia melihat tidak jauh dari sana. Yuki sedang duduk didalam mobil dan tidak berhenti menekan klakson!
Dave melihat Yuki yang datang menjemputnya langsung menyimpan kembali kunci mobilnya dan berjalan menghampiri Yuki!
“Kamu tidak sibuk? Kenapa bisa datang menjemputku?”
Setelah paik ke mobil. Dave bertanya sambil tersenyum!
“Saya kan takut kamu akan menelantarkanku, Tuan Indrawan sudah sampai, kalau kamu sampai tidak hadir, betapa memalukannya saya….”
Setelah berkata, Yuki langsung menginjak pedal gas dan melajukan mobilnya!
Pada saat itu, Yvonne sedang melihat keluar jendela dari lantai atas, dia melihat Dave naik ke
sebuah mobil mewah berwarna merah, dan yang menyetir adalah seorang wanita, hanya saja karena jaraknya lumayan jauh, Yvonne tidak melihat dengan jelas wajah wanita itu, dan seketika
hati Yvonne terasa ditarik dengan kuat!
Bab 166 Gila
“Kak Dave tidak mau makan bersamaku, karena wanita itu?”
Yvonne bergumam dalam hatinya, dan matanya mulai basah!
Vila kediaman Keluarga Tanaka!
Juan dan Indrawan sedang duduk di ruang tamu sambil minum teh dan berbincang–bincang!
Dulu, dengan status Juan sebagai orang terkaya di Kota Surau pun dia akan punya kesempatan. untuk duduk bersama dan mengobrol dengan Indrawan!
Tapi sekarang status Juan sudah berbeda, publik sudah mengenal Juan sebagai ayah mertuanya Dave, status ini jauh lebih hebat dibandingkan statusnya sebagai orang terkaya di Kota Surau!
Segera, Yuki dan Dave sudah tiba, saat melihat Dave, Indrawan bergegas bangkit berdiri: “Tuan
Dave….”
“Tuan Indrawan tidak perlu sesegan itu, kamu tampaknya makin tangguh akhir–akhir ini…”
Dave tersenyum!
“Semua ini berkat Tuan Dave, kalau bukan karena Tuan Dave, energi tulang–tulang tua ku ini pasti sudah habis disedot oleh naga kebencian sejak lama!”
Indrawan tahu Dave adalah alasan tubuhnya menjadi semakin sehat, kalau bukan karena Dave turun tangan membereskan Kursi Naga yang dia duduki setiap harinya, dia pasti sudah mati!
“Itu karena tubuh Tuan Indrawan yang memang tangguh….” Dave tersenyum!
“Dave, saya dengar dari Yuki, kamu sekarang bekerja di PT Damai Kimia?”
Juan bertanya pada Dave.
“Iya, menjadi seorang staf pemasaran!” Dave mengangguk!
“Untuk apa sesusah itu? Waktu saya bertanya apakah kamu suka berbisnis, kamu menjawab tidak. suka, sekarang malah menjadi staf pemasaran, apa kamu mau belajar dari titik paling bawah?”
Tanya Juan.
Dave menggelengkan kepalanya, dia tidak tahu bagaimana dia harus menjelaskannya, saat dia pergi wawancara, dia tidak tahu kalau perusahaan itu adalah milik Keluarga Tanaka, lagipula dia juga tidak berniat untuk terus bekerja disana, ini hanya permasalahan sementara untuk menenangkan kedua orang tuanya saja!
Melihat Dave tidak menjawab, Juan meneruskan perkataannya: “Saya sudah mengutus orang untuk mengurusnya, mulai hari Senin nanti, jabatan Yuki sebagai direktur akan diserahkan.
kepadamu, lagipula Yuki hanya pergi kesana beberapa bulan sekali, kalau semuanya hanya mengandalkan Junior, saya juga tidak tenang.
Dave yang mendengarnya seketika tercengang, dia buru–buru melambaikan tangannya: “Pak Juan, saya tidak mau, saya benar–benar tidak punya waktu untuk mengurus perusahaan, menjadi staf pemasaran disana hanya untuk menenangkan kedua orang tuaku saja, saya masih punya hal penting yang harus saya urus!”
Dave tidak ingin terjerat oleh hal–hal duniawi, dia harus bergegas untuk melatih diri, kalau tidak, pada hari ke 15 bulan ke tujuh menurut penanggalan lunar, dia tidak akan bisa mencapai pulau.
tak bernama!
“Kamu tidak boleh menolak, masalah ini sudah saya tetapkan, saya juga tidak menyuruhmu harus berangkat kerja setiap hari, kamu urus saja urusanmu….”
Juan mengira Dave hanya malu–malu, jadi menolak dengan sopan, maka dia bersikeras untuk menyerahkan perusahaan itu pada Dave!
Dave yang melihat situasi itu juga tidak bisa berkata apa–apa lagi.
Hidangan sudah disiapkan, dan mereka makan sambil mengobrol!
“Tuan Indrawan, Anda mencariku apa karena masalah Kuas Spiritual?”
Dave mengiyakan permintaan Yuki karena Yuki mengatakan Indrawan juga mencarinya.
Indrawan menjawab dengan canggung: “Tuan Dave, saya sudali menghubungi pemimpin itu, dia sedang dalam perjalanan pulang, seharusnya dia akan tiba dalam beberapa hari!
“Merepotkan Tuan Indrawan ya!” Dave sekarang sudah tidak sabar ingin segera menyembuhkan mata ibunya!
“Tidak masalah, malah saya yang memerlukan bantuan Tuan Dave….”
Indrawan berkata!
“Tuan Indrawan, ada masalah apa? Katakan saja, kalau saya bisa membantu, saya tidak akan pernah menolak…”
Dave mengangguk!
“Tuan Dave, saya tahu Tuan Dave punya kekuatan yang tidak bisa dibayangkan orang biasa, saya punya seorang teman lama, dia dan istrinya pergi berziarah, namun saat kembali, istrinya mulai menjadi gila, dia sudah mencari banyak dokter untuk berobat, tapi tidak ada yang bisa menyembuhkannya, jadi saya ingin bertanya apakah Tuan Dave bisa menyembuhkannya…”
Setelah Indrawan melihat bagaimana Dave membereskan naga kebencian yang ada di Kursi Naga miliknya, dia sudah sangat kagum terhadap Dave!
Bab 167 Menjentikkan jari
“Berziarah dan menjadi gila setelah pulang? Paling hanya kesurupan, bukan masalah besar…”
Dave berkata dengan tenang!
“Kalau Tuan Dave bisa menyembuhkannya, maka saya akan memberitahu temanku agar dia. membawa istrinya untuk menemui Tuan Dave…”
Indrawan mengeluarkan ponselnya dengan bahagia dan menelpon temannya!
Dave mengulurkan tangannya dan menghentikan Indrawan: “Tuan Indrawan, jangan tergesa- gesa, hal semacam ini akan lebih jelas terlihat pada saat malam hari, Tuan Indrawan beritahu saja alamatnya kepadaku, saya yang akan kesana sepulang kerja…”
“Kalau begitu, benar–benar merepotkan Tuan Dave ya…” Tuan Indrawan berterima kasih pada Dave!
“Hanya seperti menjentikkan jari, saya meminta Tuan Indrawan mencari Kuas Spiritual, itu jauh. lebih merepotkan…”
Dave tersenyum!
“Karena saling membantu, tidak perlu saling sungkan–sungkan juga, ayo dimakan, nanti lauknya dingin…”
Juan bersuara, karena dia tidak yakin berapa lama mereka akan saling mengucapkan terima kasih!
Setelah makan, Yuki mengantarkan Dave kembali ke perusahaan!
“Dave, malam ini saya akan menjemputmu, lalu kita kesana bersama–sama, saya belum pernah melihat orang yang kerasukan!”
Yuki berkata dengan semangat pada Dave!
www
“Kamu tidak takut?” Dave melihat Yuki yang bersemangat bertanya sambil bercanda padanya.
“Untuk apa takut, kan ada kamu, saya tahu tabib seperti kalian ini sangat hebat, kalian bisa mengusir setan dan menarik jiwa, ada anak–anak yang selalu menangis saat malam hari karena dikejutkan, dan beberapa tabib hanya perlu membaca beberapa mantra, tidak perlu disuntik ataupun minum obat….”
Yuki berkata dengan acuh tak acuh.
Dave tersenyum dan tidak mengatakan apapun lagi, dia tahu kalau Yuki benar–benar melihatnya, dia akan ketakutan setengah mati!
Dave turun dari mobil, dan Yuki langsung melajukan mobilnya meninggalkan perusahaan,
sedangkan Yvonne masih berdiri didepan jendela dan melihat dari atas, dia menunggu Dave pulang karena dia ingin melihat siapa wanita itu sebenarnya!
Hanya saja kali ini juga sama, dia tidak bisa melihat wajah wanita itu dengan jelas, dia hanya melihat Dave yang turun dari mobil dengan wajah penuh senyuman!
Dan saat Dave sampai di ruangan departemen pemasaran, dia melihat ekspresi Yvonne sedikit anch, lalu bertanya: “Yvonne, kamu kenapa?”
“Tidak apa–apa!” Yvonne tidak menatap Dave dan berusaha kuat merekahkan sebuah sambil berjalan pergi!
senyuman
Dave juga tidak terlalu memperdulikannya, dan segera kembali ke tempat duduknya untuk. bekerja!
Pada sore hari. Perusahaan Tanaka mengirimkan sebuah dokumen, dokumen itu langsung diletakkan diatas meja Junior!
Setelah membaca isi dokumen, raut wajah Junior seketika menjadi jelek dan mengerikan!
Isi dokumen itu adalah tentang perubahan struktur perusahaan, Dave ditunjuk sebagai Direktur PT Damai Kimia dan itu efektif per hari Senin mendatang!
Dalam sekejap, Dave sudah menjadi atasan langsungnya Junior!
“Kenapa, kenapa……
Junior membaca isi dokumen itu dan mulai berteriak histeris, lalu merobek–robek dokumen itu!
“Pak Junior, ada apa.
Sekretarisnya yang mendengar suara teriakan bergegas masuk kedalam ruangan!
“Enyah, enyah dari hadapanku….”
Junior berteriak pada sekretarisnya dan membuat sekretaris itu lari ketakutan!
Pada saat itu Junior sudah seperti orang gila, matanya sedikit memerah.
“Dave, semua itu karena kamu, semuanya karena kamu, saya akan membunuhmu…..
Junior menggertakkan giginya, dia adalah seorang siswa berprestasi yang sudah lama bekerja. untuk Keluarga Tanaka, sekarang dia malah dikalahkan oleh seorang mantan narapidana!
Junior tidak puas, dia merasa dia sudah kehilangan kewarasannya sejak awal!
Setelah cukup lama, Junior perlahan–lahan menenangkan dirinya, dia melihat dokumen yang sudah dia robek–robek dan perlahan membuka lacinya!
Pada saat itu, didalam laci Junior, terlihat sebuah pistol yang tersimpan didalam!
Junior menatap pistol itu seolah sedang membuat keputusan yang sulit!
Dia perlahan–lahan meraih pistol itu, dan mengelus permukaan pistol yang dingin, hatinya sudah membuat keputusan!
Bab 168 Atas dasar apa
“Billy, suruh Dave datang ke ruanganku sekarang.
Junior mengangkat telepon kantornya dan menghubungi Billy!
Billy yang pada saat itu masih mengamuk didalam kantornya, kaget saat menerima telepon dari Junior!
“Billy, untuk apa Pak Junior mencari Dave?”
Tanya Mona.
“Mana saya tahu!” Billy mengernyitkan keningnya, dan perasaannya terasa tidak enak!
“Apa mungkin Pak Junior akan memberikan seluruh komisinya kepada Dave? Saya sudah tahu sejak awal kalau Dave dan Pak Junior pasti memiliki hubungan, kalau tidak hal sebaik ini kenapa. harus diserahkan kepada Dave!”
Mona berkata dengan wajah kesal, dan menyatakan ketidakpuasannya!
“Sudahlah, jangan mengomel lagi, saya sudah sangat penat saat ini!”
Billy memelototi Mona lalu berjalan keluar dari ruangannya, dan menghampiri Dave yang sedang duduk di tempatnya: “Dave, Pak Junior menyuruhmu ke ruangannya, sepertinya mengenai masalah kontrak, apa kamu tahu apa yang harus kamu katakan setelah kesana? Kamu juga seharusnya sadar kan kamu tidak akan bisa menandatangani kontrak itu dengan mudah kalau bukan berkat saya dan Mona yang terus bolak–balik?”
Dave melirik Billy lalu menyeringai dan mendengus, dia tidak mengatakan apapun, dan langsung pergi!
Melihat sikap Dave, Billy menjadi kesal: “Kamu kira kamu siapa, kalau bukan karena Mona yang merekomendasikanmu apa kamu bisa bertahan selama ini disini? Berani melawanku? Saya pasti akan membuatmu menyesal cepat atau lambat…..”
Ruangan Junior, saat Dave sampai didepan ruangannya, sekretaris ingin melapor terlebih dulu, namun Dave langsung membuka pintu dan melangkah masuk, sekretaris tidak sempat menghentikannya!
“Pak Junior, dia….dia menerobos masuk!”
Sekretaris yang kaget bergegas menjelaskan pada Junior!
Junior menatap Dave dan melambaikan tangannya pada sekretaris: “Keluar kamu, tanpa isyaratku, siapapun tidak boleh masuk!”
Sekretaris yang melihat situasi itu segera menggeleng dan berjalan keluar sambil menutup pintu!
“Duduklah…”
Junior menunjuk kursi yang ada dihadapannya!
Dave juga tidak sungkan–sungkan dan langsung duduk dihadapan Junior!
Keduanya saling memandang seperti ini selama satu menit penuh, tetapi tidak ada yang mengeluarkan sepatah kata pun!
“Ada urusan apa kamu mencariku, cepat katakan, saya sibuk!”
Melihat Junior tidak mengatakan apapun, Dave akhirnya buka mulut!
“Dave, saya sudah pernah melacak informasimu, kamu hanyalah seorang yang sangat biasa, dan pernah masuk penjara, atas dasar apa Yuki menyukaimu? Atas dasar apa kamu diangkat menjadi Direktur perusahaan? Atas dasar apa?”
Junior menatap Dave, dia belum memahami kenapa Yuki tidak menyukainya yang merupakan seorang siswa berprestasi, dan malah menyukai Dave?
Kalau Dave merupakan putra dari keluarga kaya dan terkemuka, atau konglomerat generasi kedua, mungkin Junior akan merasa sedikit lebih baik, tapi Dave hanyalah orang biasa, dan pernah masuk penjara, meski begitu, Yuki malah menyukai Dave dan tidak menyukai dirinya, sampai sekarang Junior masih belum mengerti!
“Tidak ada, apa menyukai seseorang perlu banyak alasan? Yuki menyukaiku karena memang menyukaiku, kamu bisa apa?”
Dave menyeringai, dan menatapnya dengan tatapan mengejek!
Ekspresi serta nada bicara Dave seketika membuat Junior terprovokasi!
Junior yang sejak tadi berusaha keras menenangkan dirinya, meledak dalam sekejap!
“Dave, saya mau kamu segera pindah dari Kota Surau, tinggalkan Yuki dan jangan kembali lagi. kalau tidak, saya akan membuatmu menyesal….
Junior gemetaran, kedua matanya terbuka lebar, dan berteriak dengan kuat pada Dave!
“Menyesal?” Dave mencibir: “Saya tidak pernah menyesal sama sekali, dan lagipula, kamu juga tidak mempunyai hak untuk memerintahku, apalagi mengancamku….”
“Kalau begitu saya akan memperlihatkannya kepadamu, apakah saya punya hak untuk memerintahmu…”
Sambil berkata, Junior meraih pistol yang ada didalam laci dan mengarahkannya pada Dave!
Ini pertama kalinya Junior mengarahkan pistol kepada seseorang, kedua tangannya gemetar
hebat!
Bab 169 Menahan peluru dengan tangan kosong
Melihat Junior mengarahkan pistol padanya, senyuman di wajah Dave terlihat semakin jelas!
Melihat Dave sama sekali tidak ketakutan, Junior menjadi marah: “Saya benar–benar akan menembakkannya, asalkan saya menarik pelatuk ini, kamu akan langsung bersimbah darah….”
“Kalau begitu tembakkan saja, saya lihat tanganmu gemetar hebat, saya takut pelurumu akan meleset, saya mendekat ya, agar kamu menembak tepat pada sasaran….”
Dave justru melangkah mendekat pada Junior, agar pistol di tangan Junior semakin dekat dengannya!
Melihat Dave merespon seperti ini, Junior menjadi lebih marah lagi: “Dave,saya benar–benar akan menembak, kamu lebih baik segera pindah dari Kota Surau, dan saya akan mengampuni nyawamu sekali ini, kalau tidak saya akan membunuhmu…”
Wajah Junior semakin merah, dia tidak pernah membunuh orang, dia juga tidak pernah menembak seseorang sampai mati, pistol ini juga dia rakit sendiri dengan suku cadang yang dia beli, saat diluar negeri, dia sangat tertarik dan menyukai pistol, namun saat kembali ke Indonesia, pistol merupakan barang terlarang dan pengawasannya sangat ketat, jadi Junior diam–diam merakitnya!
Meskipun dia senang menembak, tapi dia tidak pernah menembaki orang, apalagi sampai membunuhnya, sekarang Junior sedang berusaha mengendalikan dirinya sendiri, tapi kedua tangannya gemetar hebat!
Melihat sikap Junior, Dave tersenyum dingin: “Orang sepertimu, takutnya membunuh ayam saja tidak berani, masih mau membunuh orang?”
“Kamu jangan memaksaku, saya benar–benar bisa menembak….”
Junior seketika berkeringat hebat, meskipun dia sudah menetapkan keputusannya, tapi pada akhirnya dia tetap merasa gugup!
“Sekarang kalau kamu meletakkan pistolnya, saya mungkin akan membiarkanmu tetap hidup, tapi kalau kamu berani menembak, maka yang akan mati adalah kamu….
Dave berkata dengan wajah serius!
“Membual lah sesuka hatimu, sekarang saya bisa membunuhmu lalu kabur ke luar negeri, siapa yang bisa menangkapku….”
Junior tidak percaya pada perkataan Dave, sekarang pistol itu ada ditangannya, maka keputusan pun ada ditangannya!
“Kalau kamu tidak percaya, coba saja tembakkan, tembak….”
Dave tiba–tiba menaikkan nada bicaranya dan membuat Junior kaget!
Dan karena itu juga, Junior tiba–tiba menarik pelatuk pistol yang ada ditangannya!
Bam!
Setelah suara tembakan terdengar, kepala pistol itu mengeluarkan percikan api, dan sebuah peluru langsung terbang keluar!
Saat itu, Junior benar–benar sangat terkejut, dia belum mempersiapkan hatinya, dan menarik pelatuk tanpa sengaja karena kaget!
Tangan kosong Dave menangkis peluru itu, dan membuat peluru itu berada dalam
genggamannya, pada saat itu, tangan Dave diselimuti oleh energi spiritual, dan peluru itu sama sekali tidak melukainya!
Dia membuka genggaman tangannya dengan perlahan, dan sebuah peluru berwarna kekuningan
terlihat!
Menahan peluru dengan tangan kosong?
Seketika itu juga Junior tercengang, pistol yang ada ditangannya terjatuh ke lantai!
“Saya sudah bilang kan, kalau kamu menembak, orang yang mati adalah kamu….”
Selesai berkata, tubuh Dave mengeluarkan aura pembunuh yang sangat menakutkan!
Aura pembunuh itu seolah menyelimuti sekujur tubuh Junior, dan setelah merasakan aura pembunuh dari Dave, Junior merasa sekujur tubuhnya mati rasa, seolah terjatuh kedalam jurang tak berdasar!
“Tidak…tidak…tidak mungkin, ini tidak mungkin….bagaimana kamu bisa menahan peluru itu?”
Wajah Junior penuh keterkejutan, dia menggelengkan kepalanya sekuat tenaga, dia tidak percaya. dengan apa yang baru dia lihat, dia tidak mengerti, ini sudah diluar nalarnya!
Junior hanyalah seorang biasa, dia bahkan bukan orang yang berlatih bela diri, karena itu dia tidak tahu tentang seni bela diri yang mistis seperti ini.
“Tidak ada yang tidak mungkin, kalau kamu tidak percaya, tembakkan saja lagi….”
Dave menyipitkan kedua matanya, seberkas cahaya dingin dimatanya membuat Junior langsung terkulai di kursinya!
Junior tidak berani menembak lagi, dia bahkan sudah tidak punya keberanian untuk meraih pistol itu lagi!
Menahan peluru dengan tangan kosong? Meskipun Junior tidak percaya, tapi dia tidak bisa mengelak fakta yang terpampang didepan matanya!
Pada saat itu Junior seketika menyadari, kenapa Yuki bisa menyukai Dave yang terlihat biasa- biasa saja, bahkan pernah masuk penjara!
Bab 170 Pergi untuk selamanya
Orang yang bisa menahan peluru dengan tangan kosong, mana mungkin orang biasa?
Junior tahu Dave pasti punya identias lain, yang tidak terlacak olehnya!
Junior seketika teringat saat di Restoran Lima, Hercules tidak melakukan apapun terhadap Dave, malah memakinya dan membuatnya bingung, setelah diingat–ingat saat ini, sepertinya Hercules tahu tentang identitas lainnya Dave.
Ternyata dia dan Dave bukanlah orang yang satu dunia, Junior malah terus membanggakan dirinya sendiri, dan mengira dirinya ratusan kali lebih hebat dibandingkan dengan Dave, tapi seketika itu dia
menyadari, kalau dirinya tidak ada apa–apanya!
“Kumohon, kumohon jangan bunuh saya…..”
Junior menciut, dia takut, dia takut mati, pelatuk pistol tadi juga tertarik karena kegugupannya, walaupun dia sudah mempersiapkan diri sebelumnya, tapi pada saat dihadapkan dengan situasi itu, Junior tetap tidak memiliki keberanian untuk membunuh seseorang!
Melihat Junior yang seperti itu, Dave kehilangan keinginannya untuk membunuh, dia membuang peluru itu ke lantai dan berkata dengan dingin: “Mulai hari ini, enyahlah dari Kota Surau, jangan sampai saya melihatmu lagi…..”
Selesai berkata, Dave langsung bangkit berdiri dan meninggalkan ruangannya!
Setelah pintu ruangan terbuka, sekretaris tepat berada didepan pintu, dan saat melihat Junior yang berlutut dilantai dia langsung tercengang.
Dave melirik sekretaris itu sejenak dan membuatnya terkejut, hanya saja Dave tidak mengatakan apapun, dia juga tidak menutup pintu itu dan membiarkan sekretaris melihat Junior yang sedang
berlutut di lantai!
“Enyah, enyah…..”
Junior berteriak marah pada sekretarisnya!
Sekretarisnya yang kaget segera pergi dari sana, hatinya merasakan ketakutan, dia takut dia akan dipecat karena dia melihat Junior yang dipermalukan!
Namun sekretaris itu tidak tahu apa–apa, pada saat itu Junior perlahan–lahan meraih pistol dan peluru yang ada di lantai, dia melihat sekilas ruangannya, lalu pergi!
Dan sejak saat itu, Junior juga tidak pernah terlihat lagi di perusahaan, maupun di kota Surau!
“Dave, Pak Junior mencarimu untuk membahas masalah komisi? Apa yang kamu katakan pada Pak Junior?”
Melihat Dave yang kembali dari ruangan Junior, Billy bergegas bertanya padanya.
Meskipun dia tidak suka berbicara dengan Dave, tapi demi masalah komisi, Billy juga menghampiri Dave!
“Tidak mengatakan apapun!” Dave melirik Billy sekilas, dan berkata dengan dingin!
“Dave, saya rasa kamu ingin mengambil semua komisi itu sendirian ya? Saya beritahu ya. peraturan perusahaan menetapkan siapapun dari departemen pemasaran yang berhasil menandatangani kontrak, manajer departemen pemasaran akan tetap mendapatkan bagian dari komisi, apalagi kerja sama dengan Laurents sudah kami urus terlebih dulu selama beberapa bulan.kamu ini hanya menerima kontrak tanpa mengerjakan apa–apa, jangan kira kamu sudah sangat hebat, kalau bukan saya yang merekomendasikanmu, apa kamu bisa masuk ke perusahaan ini?”
Mona melihat sikap Dave yang seperti itu seketika menjadi jengkel dan mulai memaki!
“Saya tidak tertarik pada komisi itu, kalaupun ada, saya tidak akan mengambil sedikitpun….”
Dave melirik Mona sekilas dan berkata dengan tenang!
“Dave, ini adalah perkataanmu sendiri ya, semua orang mendengarnya, kamu tidak mau sedikitpun, jangan menyesal pada akhirnya….”
Billy yang mendengarnya seketika berteriak dengan keras, dia takut Dave akan menarik. perkataannya!
“Tidak akan menyesal!” Dave tersenyum sinis!
Billy seketika tersenyum sungmirah, kalau Dave tidak menginginkan komisinya, maka semua itu akan menjadi miliknya, pada saat itu membayar uang muka untuk membeli rumah di Perumahan Bumi Indah pun tidak akan ada masalah!
Seluruh departemen pemasaran terkejut setelah mendenar ucapan Dave, mereka menertawai Dave dan mengoloknya, kontrak sebesar itu, komisinya pasti banyak, tapi Dave malah tidak menginginkannya!
“Yvonne, kamu dan Dave kan satu tim, Dave tidak menginginkan komisinya, tapi bagianmu harus kamu ambil, jangan ikuti dia, dasar gila….”
Ivanna menghampiri Yvonne dan berbisik padanya!
Yvonne melihat Dave yang berada tidak jauh darinya, dan kemudian menggelengkan kepalanya “Saya juga tidak mau!”
Kontrak itu berhasil ditanda tangani bukan karena dia, Yvonne juga tidak menginginkan. komisinya!
Mengenai kenapa Dave tidak menginginkan bagiannya, Yvonne juga tidak menanyakannya, mungkin karena dia sudah mendapatkan seorang pacar kaya, dan uang sesedikit itu tidak ada artinya baginya!
“Dua orang ini gila ya, atau punya dendam dengan uang.
Ivanna pergi dengan cemberut!
Bab 171 Mencari wanita kaya
Pada saat pulang kerja, Yvonne juga tidak pulang dengan mo
sendiri!
“Anak ini, ada apa dengannya hari ini?”
Dave, dia naik taksi dan pulang
Dave bergumam, dia merasa sejak tadi siang Yvonne terlihat kurang semangat,dan tidak terlalu. berbicara padanya!
Sesampainya di rumah. Dave segera mengganti pakaiannya, dan Yuki datang menjemputnya!
Di area perumahan yang tua seperti ini, kalau kedatangan sebuah mobil mewah akan menjadikannya pusat perhatian orang–orang!
“Nona kaya darimana ini, untuk apa datang ke perumahan tua seperti ini?”
“Apa mungkin dia menaksir seorang pria dari area ini?”
“Orang sekaya itu, mana mungkin menaksir pria dari area seperti ini….
Didepan pintu area perumahan, sekelompok bibi–bibi sedang duduk dan bergosip!
Melissa juga salah satu diantara mereka, dia sangat penasaran, siapa orang yang akan dijemput dengan mobil ini.
Namun saat dia melihat Dave berjalan keluar dari rumahnya dan menaiki mobil ini, dia langsung tercengang!
“Melissa, bocah itu putranya keluarga Collin kan? Dave ya? Ternyata dia berpacaran dengan wanita kaya!”
“Seingatku, Dave dan Yvonne juga mempunyai hubungan yang baik kan, ada apa ini?”
“Anak muda zaman sekarang semuanya menginginkan status sosial yang tinggi…
Beberapa bibi tidak berhenti bergosip, sedangkan Melissa bergegas pulang ke rumah, dia ingin bertanya pada putrinya sendiri apa yang sedang terjadi!
Dave yang naik ke mobil Yuki menuju ke alamat yang dikirimkan oleh Indrawan, dan mereka tiba. di pinggiran Kota Surau yang masih belum berkembang, rumah kayu kecil terlihat dimana–mana, dan jalananya pun tidak mulus!
Setelah satu jam lebih, Dave akhirnya menemukan tempat yang dimaksud, dan Indrawan sudah menunggu disana sejak awal!
Dave melihat sekeliling dan tidak mempercayai, dengan status Indrawan, dia bisa memiliki seorang teman baik yang tinggal didaerah seperti ini!
“Tuan Dave….
Setelah melihat Dave, Indrawan kembali menyapa dan menyambutnya dengan sopan!
Dan disamping Indrawan, terlihat seorang pria tua yang penuh uban, hanya saja dibandingkan dengan Indrawan, aura dan cara pakaian mereka berdua terlalu jauh!
“Bambang, ini adalah orang yang saya ceritakan padamu, Tuan Dave, dia adalah tabib yang hebat…
Indrawan memperkenalkan Dave pada orang yang ada disampingnya!
Setelah Bambang melihat Dave, dia tercengang, wajahnya penuh dengan tatapan tidak percaya.
Dalam pemikirannya, seseorang yang berprofesi sebagai tabib dan dipanggil Tuan oleh Indrawan pastilah seorang yang usianya jauh lebih tua dari mereka, maupun sebaya, tapi tidak disangka, Dave masih semuda itu, bahkan terlihat seperti seorang anak kecil!
“Bambang, Bambang…..
Indrawan memanggil–manggil Bambang yang terbengong sejak tadi!
“Oh…” Bambang akhirnya tersadar dan segera mengulurkan tangannya yang kering dan keriput. lalu berkata: “Tuan Dave, apa kabar……”
Dave menjabat tangan Bambang,dan menggangguk perlahan, untuk menyapanya!
“Tuan Dave, istrinya Bambang ada didalam kamar, mohon bantuannya untuk diperiksa dulu….”
Indrawan berkata sambil menyuruh Bambang untuk menunjukkan lokasi!
Sedangkan Indrawan mengikuti Dave di sisinya, yang menjelaskan hubungannya dengan Bambang sekilas!
Ternyata Indrawan dan Bambang adalah teman masa kecil, dulu saat kecil Indrawan juga tinggal disalah satu rumah tua yang ada disini, kalau diingat–ingat sudah belasan tahun juga!
Lalu pada saat bersekolah, Indrawan pindah dari sini dan mulai melangkah memasuki dunia politik, dan sempat kehilangan kontak dengan teman–teman lamanya!
Dan setelah Indrawan pensiun dan kembali ke Kota Surau, dia kembali menghubungi beberapa teman lamanya, Indrawan awalnya berniat membantu Bambang untuk pindah dari sini, dan membeli sebuah rumah di kota, namun Bambang selalu merasa tidak tega meninggalkan tempat ini. Indrawan pun tidak mendesaknya lagi!
Mereka sering minum teh dan mengobrol bersama, meskipun Bambang menjalani kehidupan yang miskin tapi dia hidup dengan sangat baik, dia tidak pernah bertanya apapun lagi kepada Indrawan, Bambang mencari Indrawan dan berharap Indrawan akan memperkenalkannya kepada dokter yang bisa menyembuhkan istrinya!
Bab 172 Ditinggalkan anak Upstodatee from Novel(D)ra/m/a.O(r)g
Bagaimanapun Indrawan memiliki jaringan yang kuat, reputasi yang baik, untuk mencari seorang dokter yang hebat tidaklah sulit, tapi setelah Indrawan mendengar tentang kondisi istri Bambang, dia merasa kalau istrinya Bambang tidak sekedar sakit biasa, jadi memutuskan untuk meminta bantuan Dave!
Segera, dengan arahan Bambang. Dave dan yang lainnya sampai pada sebuah halaman. halamannya sangat kecil, hanya seluas 3 batu bata, dan di sudut halaman itu digunakan untuk memelihara ayam dan bebek sehingga udara yang ada disana sangat bau!
Yuki mengernyitkan keningnya setelah memasuki halaman itu, dia segera menutup hidung dan mulutnya, karena tidak tahan dengan baunya, Yuki sangat jarang datang ke tempat seperti ini, sedangkan Dave tidak merasakan apapun, dia sudah tinggal di kampung selama bertahun–tahun. sebelum akhirnya pindah ke kota dengan orang tuanya!
Baru memasuki sebuah kamar, Dave dan yang lainnya mendengar suara teriakan dan tangisan yang melengking, sangat menakutkan!
“Ah.. saya mau membunuh mereka, saya mau membunuh mereka….. saya sudah menjadi ibu suri, saya akan menghukum mati kalian….”
Wanita itu terus berteriak dan menangis histeris, Yuki yang mendengarnya ketakutan setengah mati, tangannya mencengkram lengan baju Dave dengan erat, dia sedikit menyesali keputusannya untuk ikut!
Bambang membuka pintu kamar disebelah kiri, dan seorang wanita tua berusia 60 tahun yang rambutnya sudah memutih, dan keriput yang menghiasi wajahnya berteriak dengan gila.
Didalam kamar itu hanya terdapat sebuah ranjang, dan tidak ada perabotan lainnya, dan saat wanita tua itu melihat ada yang memasuki kamarnya, dia langsung melompat ke ranjang!
“Siapa kalian? Berani menerobos ke istanaku, saya akan menangkap kalian….”
Wanita tua itu memelototi dan berteriak!
“Istriku, ini adalah orang yang akan mengobatimu, jangan membuat onar ya….
Bambang menghampiri dan menenangkan istrinya!
Tapi siapa sangka, istrinya malah mengigit Bambang lalu berlari ke pojok ruangan!
“Aduh. Bambang hanya bisa menghela nafasnya setelah digigit!
“Sudah berapa lama istrimu seperti ini? Apakah dia terus menggila?”
Dave bertanya pada Bambang.
“Sudah sekitar 7-8 hari, dia tidak selalu seperti ini, kadang dia bersikap baik, dan kadang dia
menggila, hanya saja semakin hari keadaannya semakin parah…”
Bambang berkata dengan wajah sedih!
“Saya dengan kata Tuan Indrawan, dia menjadi seperti ini setelah kalian pulang dari ziarah?”
Dave kembali bertanya.
Bambang mengangguk: “Benar, beberapa hari lalu istriku mengatakan kalau dia merindukan putra kami, jadi saya membawanya ke makam putra kami, tapi siapa sangka, dia malah menjadi seperti ini…..
“Tuan Dave, putra Bambang sudah meninggal beberapa tahun lalu akibat kecelakaan….”
Tuan Indrawan menjelaskan kepada Dave!
Dave melihat Bambang dan istrinya, dalam hati dia sangat mengasihani mereka, kehilangan anak adalah sesuatu yang sangat menyedihkan.
“Setelah kalian pulang dari berziarah, apakah ada hal–hal aneh yang terjadi?” tanya Dave.
Bambang memikirkannya lalu menggelengkan kepala : “Tidak ada, semuanya tampak biasa–biasa saja, tidak ada hal–hal aneh yang terjadi…..
“Tuan Dave, apakah istrinya Bambang kesurupan?” Indrawan bertanya dengan suara kecil.
“Saya periksa dulu!” Dave berkata lalu mengeluarkan sebuah bungkusan kain yang berisi jarum perak!
Segera. Dave mengambil sebuah jarum perak dan berjalan menuju arah wanita tua itu!
Bambang yang melihat situasi itu segera menghampiri Dave dan berkata: “Berhati–hatilah, jangan sampai istriku melukaimu, dia sekarang sudah tidak mengenali orang…”
“Tenang saja, tidak akan ada masalah!” Dave tersenyum!
Dan saat Dave melangkah menuju wanita tua itu, wanita tua itu juga menerjang kearah Dave, dia membuka mulutnya dan hendak mengigit Dave!
Dave menusukkan jarum perak itu pada leher wanita tua, membuatnya langsung terpaku dan terbaring di ranjang!
Bambang yang melihat itu segera menghampiri, dia menggoyang–goyangkan tubuh istrinya, namun istrinya sama sekali tidak bergerak, Bambang seketika itu menjadi panik, dan berkata pada Dave: “Apa yang kamu lakukan pada istriku? Apakah dia mati?”
Bab 173 Keracunan
Bambang menjadi tertekan, dia kelihatan ingin memukul Dave!
Indrawan yang melihat itu segera menghadang Bambang: “Bambang. Tuan Dave sedang mengobati istrimu, apa yang kamu lakukan?“
“Tenagn saja, istrimu ini hanya pingsan, dia tidak akan kenapa kenapa!”
Dave berkata lalu duduk di sisi ranjang, satu tangannya memegangi nadi wanita tua itu, dan kemudian memindahkan sejumlah energi spiritual dari tubuhnya ke tubuh wanita itu!
Kalau wanita tua itu kesurupan, maka energi spiritual yang Dave pindahkan kedalam tubuhnya pasti akan memaksa setan itu keluar, tapi tidak peduli sebanyak apapun energi spiritual yang Dave pindahkan, wanita tua itu tidak bereaksi!
Dave mengernyitkan keningnya: “Lantas apakah saya salah?”
Sejak awal Dave mengira wanita tua ini kesurupan, dan dia perlu memaksa setan itu untuk keluar dari tubuh wanita tua lalu menyerap energinya dan memperbaikinya, tapi sekarang, kelihatannya wanita tua ini tidak kesurupan!
“Tuan Dave?” Indrawan berteriak pelan pada Dave yang termenung, dengan raut wajahnya yang sedikit aneh!
Yuki juga memberanikan diri untuk berdiri disamping Dave, meskipun dia takut, tapi dia juga penasaran seperti apa rupa setan itu!
Tapi Dave tetap termenung, dan suasana di kamar itu menjadi canggung!
Dave menarik tangannya perlahan, keningnya terlihat mulai berkeringat!
Tadi dia mengerahkan terlalu banyak energi spiritual, dan membuatnya sedikit kelelahan!
“Dia bukan kesurupan, saya akan memeriksanya lagi…”
Setelah berkata, Dave mengambil jarum perak dan menusukkannya pada pergelangan tangan wanita tua itu lalu memutarnya dengan pelan!
Segera, jarum perák itu menusuk secara menyeluruh ke pergelangan tangan wanita tua.
Setelah beberapa saat, Dave menarik jarum perak itu dan pergelangan tangan wanita tua itu tiba- tiba meneteskan darah hitam!
Saat melihat tetesan darah hitam dari pergelangan tangan wanita tua, semua orang tercengang, terutama Bambang, wajahnya terlihat sangat panik, dia ingin mengatakan sesuatu tapi takut akan mengganggu Dave.
“Tuan Dave, apa yang terjadi?” Indrawan merasa heran, orang biasa tidak mungkin meneteskan.
darah hitam!
“Ini adalah gejala keracunan, sepertinya dia keracunan dan membuat kewarasannya terganggu, makanya dia menjadi seperti orang gila……...”
Dave menjelaskan!
“Keracunan?” Indrawan tercengang, dia menatap Bambang lalu berkata: “Bambang, sebelum sakit, apakah istrimu memakan sesuatu? Kenapa bisa keracunan?”
Bambang mengernyitkan keningnya dan memikirkannya kembali, lalu menggelengkan kepalanya: “Sepertinya dia tidak memakan apapun, setelah pulang dari berziarah, kami hanya makan seperti biasa, saya juga ikut makan, kenapa saya tidak keracunan?”
Seketika itu Indrawan juga tidak tahu harus berkata apa, dia hanya menatap Dave!
“Coba ingat–ingat lagi, apakah istrimu memakan sesuatu setelah berziarah, meminum air, memakan buah–buahan atau tanaman liar, atau memegang sesuatu yang ada disekitar sana?”
Dave kembali bertanya kepada Bambang.
“Tidak….tidak ada, tidak memegang apapun….
Hanya saja, saat menjawab, Bambang menghindari tatapan mata Dave.
Melihat Bambang yang bersikap seperti itu, Dave tahu kalau dia pasti sedang berbohong!
Karena mereka tidak berniat berkata jujur, maka tidak peduli betapa Dave mengasihani mereka, dia juga tidak bisa menyembuhkannya!
“Kalau begitu, kalian cari saja dokter lain, saya tidak bisa menyembuhkannya…”
Dave menyimpan kembali jarum perak dan hendak pergi!
Seketika itu Bambang menjadi panik, dan Indrawan juga menyadari kalau Bambang sedang menyembunyikan sesuatu, lalu memarahi Bambang: “Bambang, saya meminta bantuan Tuan Dave untuk menyembuhkan istrimu, tapi kamu malah tidak mau berkata jujur, apa kamu berniat melihat istrimu mati begitu saja?”
Bambang tampak serba salah, dia melihat istrinya yang terbaring di ranjang, dan menggertakkan giginya dan berkata: “Kami memang melihat sesuatu saat berada di kuburan, lalu istriku mengambilnya dan membawanya sampai ke rumah….”
Bab 174 Jamur Lingzhi
“Apa itu?”
Indrawan dan Dave bertanya di waktu bersamaan.
“Sebuah jamur, ukurannya sangat besar, sekilas terlihat seperti jamur Lingzhi tapi ada yang berbeda, istriku merasa jamur ini pasti sangat bernilai, jadi dia membawanya pulang
Bambang menjawab dengan canggung!
“Dimana jamur itu? Coba perlihatkan padaku…”
Kata Dave!
Bambang menganggukkan kepalanya, dan berjalan keluar dari kamar, segera, dia kembali dengan sebuah botol kaca besar di tangannya!
Didalam botol kaca iu tampak sebuah benda yang mirip dengan jamur Lingzhi, tapi jamur Lingzhi ini tidak terlihat seperti sebuah tanaman!
“Jamur lingzhi apa ini? Bentuknya tidak karuan….
Yuki melihat benda yang ada didalam botol kaca itu dan hampir muntah!
“Ini memang sebuah benda hidup, dia tumbuh di tanah, dan kelihatan seperti sebongkah. daging….”
Sambil berkata, Bambang membuka botol kaca itu dan mengeluarkan benda itu!
“Bambang, hati–hati beracun…..”
Indrawan yang melihat Bambang hendak mengeluarkan benda itu dengan tangan kosong, berteriak dengan panik!
“Tidak apa–apa, saya sudah pernah memegangnya, kalau beracun, saya pasti sudah terkena racunnya!”
Bambang tidak percaya, dan langsung mengeluarkan benda itu dengan tangannya!
“Kalau begitu, istrimu juga tidak mungkin terkena racun benda ini!”
Indrawan berkata!
Kalau benda itu tidak meracuni Bambang yang memegangnya, maka istrinya juga seharusnya. tidak akan teracuni!
“Kalau hanya dipegang, tidak apa–apa, tapi kalau digigit, akan teracuni….”
Dave berkata sambil mengambil henda itu dari tangan Bambang, lalu membaliknya, dan benar saja, dibagian bawah benda itu terlihat sebuah bekas gigitan!
Dan saat Bambang melihat bekas gigitan itu, dia terkejut “Saya sudah memberitahunya sejak awal, jangan memakan benda yang asal usulnya tidak jelas ini, tidak disangka dia memakannya. diam–diam, kalau tahu begitu saya tidak akan membiarkannya mengambilnya!“
Bambang menyesal, dia tidak berhenti memukuli dirinya sendiri!
“Bambang. jangan melukai dirimu sendiri, Tuan Dave akan mencari solusinya!”
Indrawan menarik Bambang dan berkata pada Dave: “Tuan Dave, sebenarnya benda apa ini? Dilihat bagaimana pun tidak mirip dengan jamur Lingzhi!”
Dave mengulurkan tangannya dan mengambil benda di tangan Bambang, lalu mencubitnya dengan ringan, seketika, benda itu terlihat bergerak, seperti bisa merasakan cubitan itu.
“Ini namanya Wu Tao Ling Zhi, dia terlihat seperti jamur ling zhi, tapi kekuatan fengshuinya. sangat besar, dia tumbuh di tempat yang keruh, dia termasuk mahkluk hidup, dan juga tumbuhan, dia bisa merasakan segala sesuatu yang ada di dunia, benda yang mirip jamur lingzhi ini disebut Taisui, dia memiliki indra, dan membuatnya menjadi Wu Tao Ling Zhi, benda ini sangat jarang ditemui, biasanya mereka dipetik atau dimakan oleh hewan saat masih berukuran kecil, yang tumbuh sebesar ini benar– benar sangat jarang!
“Benda ini sangat beracun, mereka menggunakan bangkai sebagai sumber nutrisi mereka, karena itu mereka bisa tumbuh besar di kuburan, untunglah dia hanya mengigit satu gigitan, kalau tidak, bahkan Dewa Penyembuh pun tidak akan bisa menyelamatkannya, meskipun benda ini sangat langka tapi dia tidak memiliki kegunaan sebagai obat, kalau kamu merebusnya dan meminumnya, pasti akan mati….”
Dave menjelaskan dengan serius!
Mendengar penjelasan Dave, Bambang terkejut sampai gemetaran, untunglah karena istrinya. sakit, dia belum sempat merebusnya untuk diminum, kalau tidak dia pasti sudah mati!
“Tuan Dave, kalau begitu apakah istrinya Bambang masih bisa diselamatkan?”
Indrawan bertanya dengan suara pelan.
“Bisa!” Dave menganggukkan kepalanya, dia mengembalikan jamur ling zhi itu kepada Bambang, lalu mengeluarkan jarum perak dan mulai menusukkannya pada istri Bambang dengan cepat!
Setelah sesaat, istri Bambang tersadar dan memuntahkan seteguk darah hitam!
Bab 175 Rasa terimakasih
Dave melambaikkan tangannya dan mengambil kembali semua jarum perak, lalu menyimpannya kedalam kantong kain!
“Sudah, dia akan pulih setelah istirahat beberapa hari….
Dave berkata pada Bambang.
“Istriku, istriku….”
Bambang bergegas menghampiri istrinya dan memanggilnya!
Wanita tua itu perlahan membuka matanya, dan melihat begitu banyak orang dikamarnya, lalu bertanya dengan heran: “Bambang, kenapa ada banyak orang dirumah kita?”
“Oh, tidak apa–apa, ini adalah orang yang menyembuhkanmu, sekarang kamu sudah tidak apa- apa, cukup beristirahat saja!
Bambang yang melihat istrinya sudah kembali normal merasa sangat bahagia!
Dave dan yang lainnya berjalan keluar dari kamar, dan kembali ke halaman kecil, dan saat Bambang berjalan keluar, dia langsung bersujud pada Dave!
Dave tercengang dan segera mengangkat Bambang, dia tidak mengizinkan Bambang bersujud padanya!
“Penyelamat, terimakasih karena kamu sudah menyelamatkan kami, tapi kami tidak punya uang, saya tidak tahu bagaimana caranya membalas kebaikanmu….”
Bambang terus berterimakasih pada Dave!
Bambang yang sejak awal terus meragukan Dave, sekarang dipenuhi dengan rasa terima kasih!
“Bambang, Tuan Dave juga tidak datang demi uang, kamu jangan seperti ini….”
Indrawan membujuk Bambang!
Kalau karena uang, Dave pasti tidak akan datang!
“Benar, dia pasti tidak kekurangan uang!” Bambang terus mengangguk, karena dia melihat Yuki dan Dave datang dengan mobil mewah, mana mungkin kekurangan uang.
“Saya akan menangkap beberapa ekor ayam dan bebek yang saya pelihara untuk Tuan Dave bawa pulang, ayam dan bebek kami tidak diberi makan pellet….” Bambang berkata sambil bersiap untuk menangkap ayam dan bebek!
Dave langsung menghentikannya: “Painan Bambang, jangan sungkan padaku, kalau kamu benar- benar merasa berterima kasih padaku, apakah kamu bisa memberikan jamur Ling zhi itu padaku?
Saya akan membelinya…”
Bambang tercengang, dia menatap Dave dengan bingung : “Tuan Dave, bukankah kamu mengatakan kalau benda itu tidak ada khasiatnya, dan beracun, kenapa kamu menginginkannya?”
“Benda ini tidak ada artinya di tangan orang biasa, tapi saya memerlukannya untuk berlatih….
Dave kebetulan memerlukan benda semacam ini untuk berlatih, kalau dia bisa menyerap nutrisi yang ada di jamur ling zhi ini, kekuatannya pasti akan bertambah pesat!
“Kalau Tuan Dave memerlukannya, maka saya akan memberikannya kepadamu, lagipula saya juga akan membuangnya, saya tidak berani membiarkannya didalam rumah….”
Bambang berkata tanpa ragu, dan langsung memberikan jamur Lingzhi yang ada ditangannya kepada Dave!
Dave ingin membayar, tapi Bambang langsung menolak, dia tidak akan menerima uang dari
Dave!
Setelah meninggalkan rumah Bambang. Yuki berkata dengan sedikit kecewa : “Awalnya saya kira akan melihat hal baru yang menakjubkan, ternyata apapun tidak ada….”
Melihat Yuki yang merasa kecewa, Dave berkata sambil tersenyum : “Mana ada setan sebanyak itu, tapi kalau kamu sampai bertemu dengan salah satu dari mereka, jangan kaget sampai pingsan ya…”
“Kalau ada kamu yang melindungiku, saya tidak akan takut!” Yuki tersenyum pada Dave!
Setelah mengantar Dave pulang kerumah. Yuki langsung pergi, dan saat Dave berjalan keatas, bayangan Yvonne terlihat dibalik sebuah pohon, dia menatap punggung Dave dengan perasaan yang campur aduk!
Dia sudah lama menunggu Dave diam–diam dibalik pohon, dia ingin melihat dengan jelas siapa wanita itu, namun karena sudah malam, dan Yuki juga tidak turun dari mobil, Yvonne masih tidak bisa melihatnya!
“Putriku, ayo pulang, kalau Dave benar–benar memilih wanita kaya itu, maka biarkan saja….
Melissa berkata sambil menepuk pundak Yvonne dengan pelan!
“Iya!” Yvonne mengangguk, matanya sudah basah sejak tadi!
Dan saat Dave sampai dirumah, dia langsung bersiap untuk tidur, karena besok hari Sabtu jadi dia berniat pergi ke Perumahan Bumi Indah, energi spiritual disana sangat baik dan banyak, juga tidak ada orang yang mengganggu, jadi dia bisa menyerap nutrisi dari jamur Ling zhi ini!
Bab 176 Menunjukkan wibawa
Pada saat itu, diruangan manajer Restoran Lima, Navaro yang lengannya masih diperban sedang duduk bersama Hercules!
“Tuan Muda Navaro, kamu meminta orang untuk menghubungiku, apa ada urusan?”
Hercules bertanya sambil menuangkan teh untuk Navaro!
Keluarga Kintan juga termasuk orang kaya di Kota Surau, meskipun Geng Naga Api tidak memerlukan Keluarga Kintan, tapi orang kaya itu bak Dewa Uang, Hercules tahu kalau kedatangan Navaro hari ini
pasti untuk mengantarkan uang padanya!
“Kak Hercules, saya mendengar kalau Kak Hercules itu sangat hebat, ternyata kabar itu memang benar, otot–otot Kak Hercules ini pasti bisa mengalahkan lima pria kekar dengan gampang!”
Navaro mulai menyanjung Hercules!
“Haha, Tuan Navaro bisa saja, kalau ada masalah, langsung sampaikan saja, kalau membantu, saya tidak akan menolaknya…”
Hercules tertawa!
saya bisa
“Kak Hercules, jujur saja, saya mempunyai seorang musuh dan berharap Kak Hercules membantu saya untuk membalaskan dendam, setelah permasalahan diselesaikan, saya akan membayar 1 miliar, sekarang saya membawa 500 juta sebagai uang muka….”
Navaro berkata sambil meletakkan secarik giro dihadapan Hercules!
“Hahaha, tidak diragukan lagi memang putra orang kaya, royal sekali….” Hercules sedikit kaget, Navaro langsung membuka harga 1 miliar dengan gampang!
Namun setelah itu, senyuman Hercules tiba–tiba sirna, dan menatap Navaro dengan serius: “Saya tahu kalau Yansen berhutang budi kepada Keluarga Kintan, kenapa kamu tidak mencarinya untuk membalas dendam kepada musuhmu? Lagipula pengawal Keluarga Kintan juga tidak sedikit, kenapa sampai harus mencari kami Geng Naga Api?”
“Kami Geng Naga Api dan Yayasan Nusantara dari dulu tidak pernah cocok, Tuan Navaro tidak mencari Yayasan Nusantara, malah datang pada Geng Naga Api, bukankah ini sedikit aneh?”
Hercules tahu kalau Yansen berhutang budi pada Keluarga Kintan, hal itu sudah bukan rahasia!
“Hm, jangan bahas Yansen yang tidak tahu balas budi itu lagi, kalau bukan karena Keluarga. Kintan, dia pasti sudah mati sejak dulu, sekarang dia malah menjadi budaknya Keluarga Tanaka, dan memutuskan hubungan dengan Keluarga Kintan!”
Navaro yang mendengar nama Yansen seketika mengamuk dan memaki: “Dan untuk para pengawal Keluarga Kintan, saya tidak bisa menggerakkan mereka karena mereka hanya mendengar perintah ayahku, ayahku mengira saya masih memulihkan diri di rumah sakit!”
“Hehehe, baik, baik!” Hercules menganggukkan kepalanya.
“Belakangan ini Yansen memang terlihat lebih akrab dengan Keluarga Tanaka! Apakah musuh Tuan Navaro adalah keturunan pejabat? Saya beritahu ya, kami Geng Naga Api tidak akan berurusan dengan keluarga pejabat…”
“Kak Hercules, tenang saja, hanya seorang biasa, tapi dia bisa bela diri, dia juga bukan keturunan pejabat manapun….”
Navaro menggelengkan kepalanya!
“Baiklah kalau begitu, besok saya akan menyuruh Febian membawa beberapa bawahan kami untuk mencari Tuan Navaro, karena dia musuh Tuan Navaro, biar Tuan Navaro saja yang memutuskan bagaimana mengurusnya…..”
Hercules berkata dengan tenang.
“Kak Hercules, apakah bisa mengutus lebih banyak orang? Navaro yang mendengar Hercules akan mengutus belasan orang merasa tidak tenang.
Karena kekuatan Dave sangat besar, dia sudah melihat bagaimana Dave mengalahkan beberapa orang dengan sangat cepat!
“Kenapa? Apakah musuhmu sangat kuat? Belasan orang tidak cukup?”
Hercules termenung!
“Tidak, tidak sekuat itu, hanya saja membawa lebih banyak orang akan lebih baik, dengan begitu. akan lebih berwibawa kan….”
Navaro sedikit waspada, dia tidak berani berkata jujur pada Hercules tentang kekuatan Dave, dia takut Hercules akan menolaknya, atau menyuruhnya membayar lebih banyak!
“Baiklah, kalau Tuan Navaro berkata seperti itu, maka saya akan mengutus 30 orang, agar Tuan Navaro terlihat lebih berwibawa, saya harap kerjasama kita akan lancar ya….
Hercules bangkit berdiri dan menjabat tangan Navaro!
“Terima kasih Kak Hercules….”
Navaro berkata dengan bahagia.
Dan setelah keluar dari Restoran Lima, Navaro kembali ke mobilnya, Sana menunggunya
didalam mobil!
“Kak Navaro, bagaimana?” Sana bertanya dengan panik.
“Hm, kita lihat saja besok, bagaimana Dave akan bersujud dan memohon ampun pada kita, saya akan menginjaknya dibawah kakiku dan menunjukkan padanya betapa hebatnya saya….”
Bab 176 Menunjukkan…
Mata Navaro menunjukkan kilat dingin, dan tampak sangat bangga!
10 mutiara
Bab 177 Melihat rumah
Keesokan paginya, Dave berpamitan pada orang tuanya, dan membawa Jamur Ling Zhi menuju vila Perumahan Bumi Indah!
Pada saat itu, didepan area perumahan, Billy, Mona dan Ivanna terlihat sedang berdebat dengan petugas keamanan yang bertugas!
“Kenapa kami tidak boleh masuk, kami datang untuk membeli rumah, apakah seperti ini cara kalian memperlakukan tamu?”
Mona berteriak pada petugas keamanan itu!
Awalnya dia sangat senang karena dia datang untuk melihat–lihat rumah, kalau komisinya sudah dibayarkan, mereka sudah bisa membayar uang muka, meskipun mereka tidak sanggup membeli. vila yang ada diatas gunung, tapi bisa membeli rumah dibawah kaki gunung juga tidak buruk!
Tapi siapa sangka, petugas keamanan malah tidak mengizinkan mereka masuk, dan itu membuat Mona sangat marah.
“Kalau mau membeli rumah, kalian bisa mendatangi kantor penjualan yang ada disebelah, kalian. tidak diizinkan masuk sebelum menjadi penghuni…”
Seorang petugas keamanan berkata pada Mona dengan wajah datar!
“Bagaimana kami bisa membeli kalau kami tidak bisa masuk untuk melihat–lihat model rumah?” Mona masih memperdebatkannya!
“Kalau kalian mau melihat rumah, kalian bisa meminta staf pemasaran untuk membawa kalian masuk, kalau tidak, kalian tidak akan diizinkan untuk masuk, ini adalah aturan kami….”
Petugas keamanan itu telap menghalangi dan tidak membiarkan mereka masuk!
“Mona, sudahlah, ayo kita ke kantor pemasaran saja dulu, lalu meminta staf pemasaran untuk membawa kita masuk…”
Billy menarik Mona!
Meskipun Billy juga merasa kesal, tapi dia tidak berani membuat keributan disini, karena ini adalah Perumahan Bumi Indah, kompleks perumahan terbaik yang ada di Kota Surau, yang tinggal disini adalah orang–orang penting, dia yang hanya seorang manajer tidak berani mengacau disini!
Mona yang melihat itu hanya bisa memelototi petugas keamanan itu dengan kesal: “Tunggu saja kamu, setelah saya menjadi penghuni, saya akan langsung menyuruh developer untuk
memecatmu…
Billy dan yang lainnya pergi menuju kantor pemasaran, sedangkan petugas keamanan itu hanya mencibir: “Apa–apaan, dia kira dia sangat hebat….”
Dan saat Billy bertiga beranjak dari depan pintu perumahan, Dave sedang menyetir accord tuanya menuju kesana!
Petugas keamanan yang sudah melihat mobil Dave dari kejauhan langsung memberi isyarat untuk menghentikan mobilnya!
Mereka sudah bekerja cukup lama di Perumahan Bumi Indah, dan tidak pernah melihat penghuni yang mengendarai mobil accord
Dave menghentikan mobilnya, dan seorang petugas keamanan segera menghampirinya untuk menanyai keperluannya!
Tapi saat Dave menurunkan jendela mobilnya, petugas keamanan yang melihat Dave seketika termenung!
Dan baru tersadar setelah sesaat: “Oh ternyata Pak Dave ya, maaf ya…”
Dave sempat tinggal di vila diatas gunung untuk sementara waktu, perlu diketahui kalau itu adalah unit paling mahal yang ada di Perumahan Bumi Indah, jadi para petugas keamanan itu. sudah mengenali Dave!
“Tidak masalah!” Dave tersenyum!
Segera, petugas keamanan itu melambaikan tangannya: “Cepat buka gerbangnya, Pak Dave sudah datang.”
Saat petugas yang ada didepan pintu mendengarkan nama Dave, dia bergegas membuka gerbang, dan segera membungkuk saat mobil Dave melewatinya!
Tapi pada saat Dave hendak melewati gerbang, sebuah mobil Maserati berwarna merah tiba–tiba menerobos dan ingin mendahului Dave untuk masuk kedalam area perumahan!
Dave tidak sempat mengerem mobilnya, dan menabrak bagian belakang mobil Maserati itu. seketika para petugas keamanan itu tercengang, mereka tidak menyangka akan ada mobil yang menerobos
masuk, dan menyebabkan kecelakaan!
Kejadian ini terjadi didepan gerbang perumahan, mereka sebagai petugas keamanan juga punya tanggung jawab, jadi mereka juga sangat marah pada pengemudi Maserati itu!
“Sialan, bagaimana caramu menyetir? Hanya sebuah accord tua berani menabrak mobilku? Apa kamu tahu berapa harga mobilku?”
Seorang wanita yang mengenakan kacamata hitam dan topi jerami modis turun dari mobil, melihat mobil kesayangannya tertabrak, dia langsung meneriaki Dave!
Bab 178 Bangkrut
Awalnya Dave berpikir untuk menyelesaikan masalah ini dengan damai, karena yang salah adalah pengemudi itu, yang tiba–tiba menerobos masuk didepan pintu gerbang, tapi tidak disangka malah dia yang memaki Dave, dan membuat Dave juga seketika emosi
“Jelas–jelas kamu yang mendadak muncul dan menyerobot, sekarang kamu menyalahkanku. karena menabrak mobilmu?”
Dave bertanya balik pada wanita itu!
“Kenapa? Hanya sebuah accord tua, untuk apa menghalangi jalan? Apa ini tempat yang bisa kamu datangi?” Wanita itu menatap Dave dengan jijik, lalu berteriak kepada beberapa petugas keamanan itu : “Bagaimana cara kalian bekerja? Mobil butut seperti ini juga diizinkan masuk? Membuat malu saja, mencoreng wajah kami para penghuni saja….
Beberapa petugas keamanan itu menatap wanita itu tapi mereka tidak berani menunjukkan kekesalan mereka, karena bagaimanapun mereka hanyalah petugas keamanan, mereka tidak bisa menyinggung
wanita yang ada dihadapan mereka.
Dave melihat wanita yang arogan itu, dan sangat ingin menamparinya, tapi dia juga mengejar waktu untuk berlatih, dan tidak mau membuang–buang waktunya, jadi dia berkata kepada wanita itu: “Katakan saja berapa harganya, saya tidak punya waktu untuk berdebat denganmu….”
Wanita itu melihat Dave yang acuh tak acuh, segera berkata dengan nada tinggi: “Apa kamu tahu berapa harga mobilku ini? 2 miliar lebih, untuk memperbaiki bagian yang kamu tabrak ini paling tidak membutuhkan 200 juta, menjual mobilmu ini pun tidak akan cukup
“Tidak usah banyak omong, katakan saja berapa harganya…” Dave mengernyitkan keningnya!
“Kamu berani mengataiku banyak bicara? Percaya tidak saya.
Saat wanita itu berbicara, dia tiba–tiba mengangkat tangannya dan hendak menampari Dave, tapi Dave berhasil meraih tangannya lalu berbalik menampari wanita itu dengan kuat!
Wanita yang mengenakan kacamata hitam itu terhempas, bahkan topinya sampai terbang, dan seketika itu, dia tercengang!
Dia tidak menyangka Dave berani memukulinya, hanya seseorang yang mengendarai accord tua, kenapa punya nyali untuk memukulinya?
“Bagus, kamu berani menampariku, kalau saya tidak menghabisimu, saya tidak akan puas…
Wanita itu berteriak sambil mengeluarkan ponselnya dan menelpon seseorang!
Beberapa petugas keamanan yang melihat Dave memukuli wanita itu merasa lega, tapi mereka juga tahu, masalahnya akan menjadi semakin runyam, seorang petugas keamanan segera menghubungi manajer developer!
Setelah menelpon, wanita itu menatap Dave dengan arogan: “Tunggu saja kamu, suamiku akan datang untuk menghabisimu.
“Saya tidak punya waktu untuk berdebat denganmu, kalau kamu tidak menyingkirkan mobilmu, saya akan menabraknya hingga terbang…”
Dave tidak ingin berdebat dengan wanita itu, dia sudah lama tidak berlatih, jadi dia ingin memanfaatkan waktunya untuk berlatih
“Kamu berani menabrak mobilku sampai terbang? Kalau kamu hebat, tabrak saja, lihat bagaimana saya akan membuatmu bangkrut…”
Wanita itu berteriak, dia tidak percaya Dave akan berani menabrak mobilnya!
Ini adalah mobil mewah yang bernilai miliaran. Dave tidak akan sanggup mengganti rugi!
Melihat sikap wanita itu. Dave merasa tidak ada gunanya lagi banyak berbicara dengannya, jadi dia segera naik ke mobil dan hendak menabrak Maserati yang ada didepannya sampai terbang!
Tapi pada saat itu. Billy bertiga datang bersama dengan seorang staf pemasaran, mereka bersiap untuk melihat rumah!
“Dave?”
Saat melihat Dave, Mona berteriak kaget!
Karena ini bukan tempat yang bisa didatangi oleh orang biasa, orang miskin seperti Dave jarang terlihat disini, mereka tidak tahu apa yang Dave lakukan disini!
Dave yang melihat Mona dan yang lainnya juga bertanya dengan bingung: “Apa yang kalian kemari?”
membawa
“Kamu bertanya kepada kami? Seharusnya kamu bertanya pada dirimu sendiri sedang apa disini? Kami datang kemari untuk membeli rumah, kamu kemari untuk apa?” Billy bertanya dengan wajah jijik, dia melihat Dave lalu melihat mobil Dave yang menabrak Maserati didepannya, lalu tertawa bahagia: “Dave, sepertinya keahlian menyetirmu jelek ya, kenapa sampai menabrak mobil orang? Atau kamu ingin ikut mobil penghuni untuk menerobos masuk
Bab 179 Tidak teramat jahat
Ivanna yang melihat Dave menabrak mobil orang lain yang merupakan sebuah Maserati juga berteriak kaget: “Dave, kamu mendapat jackpot, kamu menabrak sebuah maserati, mobil ini harganya miliaran, menjual mobilmu saja pasti tidak cukup untuk mengganti rugi.
“Saya bisa mengganti rugi atau tidak juga bukan urusan kalian!”
Dave berkata dengan sinis!
“Dave, saya beritahu ya, perusahaan tidak akan membayarkan gajimu lebih awal, kamu untuk apa berkeliaran dengan mengendarai mobil butut ini, sekarang kamu pasti akan bangkrut….”
Billy menyeringai, wajahnya terlihat sangat bahagial
“Dave, apa yang sebenarnya terjadi? Habislah kamu kali ini…”
Mona mengernyitkan keningnya dan bertanya pada Dave!
“Bukan masalah besar, hanya menabrak sebuah mobil kan?”
Dave tersenyum, ini bahkan tidak dia anggap sebagai masalah!
“Menabrak sebuah mobil saja kan? Tolong buka matamu lebar–lebar, mobil apa yang kamu tabrak ini? Ini Maserati, harganya miliaran, kamu tidak mengerti?”
Ivanna mencibir!
“Dave, saya anjurkan kamu naik motor saja, kamu tidak cocok mengendarai mobil, hari ini kamu menabrak sebuah Maserati, besok bisa saja menabrak Porsche, menjualmu pun tidak akan cukup untuk mengganti kerugiannya….”
Billy membujuk Dave dengan sepenuh hati, tapi tatapan matanya terlihat mengejek!
Saat itu, wanita yang melihat Billy bertiga sedang menghina Dave semakin yakin kalau Dave hanyalah sampah masyarakat, seseorang yang tidak memiliki kehebatan apapun, dan mulai berteriak dengan keras: “Brengsek, bukankah kamu sangat gila? Berani mengatakan akan menabrak mobilku sampai terbang, kalau begitu tabrak saja….”
Wanita itu menghina Dave, dan terus memprovokasi Dave!
Dave juga malas beromong kosong dengan mereka, jadi dia masuk ke mobil dan berencana menabrak Maserati itu sampai terbang!
“Dave, gila ya kamu, turun…”
Mona menarik Dave: “Apa kamu tahu berapa harga mobil ini? Jangan gegabah, kalau kamu bangkrut, menjual rumah juga tidak akan bisa mengganti rugi…”
Mona awalnya tidak ingin menghiraukan Dave, tapi menabrak Maserati adalah masalah besar, Mona tidak bisa tidak peduli, ganti ruginya akan sangat besar, kalau sampai Dave tidak sanggup membayarnya, mereka pasti akan datang untuk meminjam uang pada keluarganya!
“Mona, untuk apa kamu memperdulikannya? Dia kan sangat hebat, biarkan saja dia menabraknya, kalau tidak sanggup membayar dia bisa kembali ke penjara, lagipula dia juga bukan pertama kalinya masuk penjara…..”
H
Billy memasang raut wajah dingin, dia merasa tidak senang melihat Mona yang menghentikan
Dave!
“Kalau sampai dia benar–benar menabraknya, ganti ruginya akan mencapai ratusan juta, ini bukan masalah sepele, keluarga Dave tidak akan bisa mengganti rugi walaupun menjual rumah mereka, apa yang harus dilakukan orang tuanya nanti?”
Mona memelototi Billy!
Meskipun Mona tidak menyukai Dave dan juga keluarganya, karena dia merasa keluarga Dave sengaja mendekati mereka hanya karena keluarga mereka kaya!
Tapi itu tidak menandakan kalau Mona akan membiarkan keluarga Dave hancur berantakan, kalau sampai Dave menabrak mobil itu karena gegabah, maka bisa–bisa habislah seluruh keluarganya!
Billy melihat Mona yang melindungi Dave terlihat sangat marah!
Dave melirik Mona sekilas, dan merasa kalau pandangan Mona terhadapnya sudah banyak berubah, dia merasa Mona bukanlah orang yang teramat jahat!
Pada saat itu, dua mobil van melaju dengan cepat, dan belasan orang berbadan kekar dan berwajah sangar turun dari mobil itu dengan membawa tongkat!
“Suamiku…” wanita itu menghampiri seorang pria yang mengenakan pakaian olahraga dan berkata dengan centil: “Suamiku, tadi ada orang yang memukulku, lihatlah wajahku yang. dipukulinya ini…”
Pria itu melihat wajah wanita itu dan langsung mengamuk: “Bajingan mana yang berani memukuli istriku, maju sekarang juga…”
Bab 180 Saya yang memukulinya
Dave langsung melangkah maju: “Saya yang memukulinya!”
Pria itu menilai Dave dan melirik kearah Billy dan lainnya, lalu mendengus: “Sialan, berlutut pada istriku sekarang juga lalu minta maaf padanya, setelah itu saya akan mempertimbangkan untuk mengampunimu, kalau tidak, kalian semua tidak akan bisa kabur!”
Billy yang mendengarnya terkejut, pria itu mengira mereka dan Dave adalah satu kawanan, dia menjelaskan dengan panik: “Kak, kak, Anda salah paham, kami tidak datang bersama, meskipun kami mengenalnya tapi masalah ini adalah urusannya sendiri, kami tidak tahu–menahu…”
Pria itu melirik istrinya, dan istrinya mengangguk: “Bajingan ini yang menabrak mobilku, lalu menampariku….”
“Hei, masalah mobil bisa kita selesaikan dengan uang, tapi kamu berani memukuli istriku, kalau kamu berlutut sekarang saya mungkin akan mengampunimu…”
Pria itu menatap Dave dengan tatapan membunuh!
Dave tersenyum santai: “Kalian sangat suka membuat orang berlutut ya? Tapi saya beritahu ya, saya tidak akan pernah berlutut pada siapapun kecuali kedua orang tuaku, kalian tidak pantas membuatku berlutut pada kalian…”
“Sialan, apa katamu?” Pria itu mengernyitkan keningnya dan mulai berteriak marah!
Dia tidak percaya Dave yang hanya seorang diri berani mengatakan hal seperti itu didepan dia yang membawa banyak anggota!
“Dave, kamu gila ya? Ini namanya bosan hidup…”
Mona menegur Dave dengan keras!
Sedangkan wajah Billy seketika memucat: “Dave, sudah sampai tahap seperti ini, jangan berlagak. lagi, kalaupun kamu berlutut sekarang kami juga tidak akan menertawaimu, kami juga tidak akan berkata apapun pada perusahaan!”
“Benar, kami tidak akan mengatakan apapun, berlututlah, kalau tidak kamu akan dipukuli oleh mereka, sebaiknya kamu berlutut saja!”
Ivanna juga terkekeh!
“Kalau kalian suka berlutut, kalian saja yang berlutut…” Dave menoleh dan berkata kepada Billy
dan Ivanna!
“Hm, kalau hebat teruskan saja kegilaanmu itu, kita lihat saja siapa yang akan berlutut pada akhirnya…”
Billy mencibir!
4
Pria itu melihat Dave yang masih merasa hebat dan tidak mau berlutut memasang raut wajah dingin: “Hei, hebat juga ya kamu, tapi sayangnya hari ini kamu bertemu denganku, orang yang jauh lebih hebat, saya akan membuatmu bertekuk lutut…..
Setelah berkata, pria itu melambaikan tangannya: “Serang, dan lumpuhkan dia…”
Seketika, belasan orang itu menyerbu kearah Dave)
Billy dan yang lainnya yang melihat situasi itu segera bersembunyi, meskipun Mona merasa cemas, tapi disaat seperti ini dia sudah tidak bisa melakukan apapun lagi!
“Berhenti….”
Tiba–tiba suara marah terdengar, seorang manajer developer yang mengenakan setelan jas datang dengan tergesa–gesa bersama beberapa petugas keamanan!
“Manajer Hary, apa maksudmu? Kenapa menghentikanku?”
Pria itu melihat manajer developer dan bertanya dengan wajah tidak senang.
“Kak Desmond, beri sedikit muka padaku ya, masalah hari ini kita sudahi saja, kerugiannya biar saya yang mengurusnya…
Η
Hary berkata dengan wajah penuh senyuman!
Sepertinya kedua orang ini saling mengenal, karena yang satu adalah penghuni dan yang satunya lagi adalah manajer developer, saling mengenal pun tidak ada salahnya!
“Pak Hary, apakah kamu salah makan obat hari ini? Atau bocah ini anggota keluargamu? Kenapa kamu malah membantunya berbicara?”
Desmond bertanya dengan wajah bingung.
Hary menatap Dave lalu berbisik pelan kepada pria itu: “Kak Desmond, kamu mungkin tidak tahu, tapi Pak Dave adalah penghuni vila yang ada diatas gunung, dia sudah tinggal disini cukup lama….”
Desmond yang mendengarnya seketika termenung: “Bukankah itu vila milik Keluarga Tanaka?”
“Benar, kalau dia bisa tinggal disana, artinya dia dan Keluarga Tanaka mempunyai hubungan!”
Hary menganggukkan kepalanya!
Desmond melirik Dave lalu kembali menilainya, tatapan matanya penuh ketidakpercayaan: “Saya tidak percaya bocah ini punya hubungan dengan Keluarga Tanaka, dengan gayanya ini, tidak mungkin dia mempunyai hubungan dengan Keluarga Tanaka, dia yang mengendarai mobil accord tua ini tidak mungkin punya hubungan dengan mereka, Pak Hary, jangan. membohongiku, saya tidak bisa memberimu muka untuk masalah ini…”
Desmond tidak percaya, karena pakaian yang dikenakan Dave, dan mobilnya yang hanya sebuah
accord tua, mana mungkin mempunyai hubungan dengan keluarga konglomerat seperti Keluarga Tanaka!